Rabu, 10 Juli 2013

Resep Cara Membuat Kue Kuping Gajah Renyah dan Spesial

Resep Cara Membuat Kue Kuping Gajah Renyah dan Spesial. Kue Kuping gajah memang sangat digemari karen bentuknya unik dan pastinya rasanya enak gurih dan renyah. Namun membuat kue kuping gajah harus mempunyai resep takaran bahan yang tepat agar mendapatkan kue kuping gajah yang spesial. Bunda bisa membuat resep kue kuping gajah seperti resepyang akan kami berikan berikut ini. 
Kue Kuping gajah memang cocok disajikan saat hari hari besar seperti hari raya Idul fitri maupun hari Natal. Kue kuping gajah ini juga cocok untuk menemani kita sebagai cemilan saat bersama keluarga tercinta dirumah.
Bahan kue kuping gajah :
  • 500 gram tepung terigu
  • 3 butir telur ayam
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 sendok makan mentega
  • 200 gram gula bubuk
  • 200 ml air
  • 1 sendok makan cokelat bubuk atau bisa diganti dengan 2 sendok teh cokelat pasta
Cara Membuat kue kuping gajah :
  1. Pertama kocok telur hingga berbuih, Tambahkan tepung terigu dan bahan lainnya. Aduk aduk hingga rata dan menjadi adonan yang bisa dibentuk.
  2. Bagi adonan menjadi dua bagian. Biarkan adonan yang satu, sedangkan adonan yang lain beri cokelat bubuk atau dengan cokelat pasta aduk hingga rata.
  3. Gilas adonan diatas talenan yang sudah dilapisi dengan plastik. Atau lebih mudah gials pakai gilingan tepung.
  4. Tumpuk adonan cokelat diatas adonan putih, lalu gulung hingga padat dan rapi. Biarkan agak keras.
  5. Setelah itu, iris melintang tipis tipis.
  6. Goreng dalam minyak yang banyak dan panas. Angkat dan biarkan dingin baru disajikan ataupun disimpan dalam wadah kedap udara.
untuk 600 gram, selamat mencoba membuat kue kuping gajah spesial renyah

Resep Cara Membuat Kue Kuping Gajah Renyah dan Spesial

Resep Cara Membuat Kue Kuping Gajah Renyah dan Spesial. Kue Kuping gajah memang sangat digemari karen bentuknya unik dan pastinya rasanya enak gurih dan renyah. Namun membuat kue kuping gajah harus mempunyai resep takaran bahan yang tepat agar mendapatkan kue kuping gajah yang spesial. Bunda bisa membuat resep kue kuping gajah seperti resepyang akan kami berikan berikut ini. 
Kue Kuping gajah memang cocok disajikan saat hari hari besar seperti hari raya Idul fitri maupun hari Natal. Kue kuping gajah ini juga cocok untuk menemani kita sebagai cemilan saat bersama keluarga tercinta dirumah.
Bahan kue kuping gajah :
  • 500 gram tepung terigu
  • 3 butir telur ayam
  • 1/2 sendok teh garam
  • 2 sendok makan mentega
  • 200 gram gula bubuk
  • 200 ml air
  • 1 sendok makan cokelat bubuk atau bisa diganti dengan 2 sendok teh cokelat pasta
Cara Membuat kue kuping gajah :
  1. Pertama kocok telur hingga berbuih, Tambahkan tepung terigu dan bahan lainnya. Aduk aduk hingga rata dan menjadi adonan yang bisa dibentuk.
  2. Bagi adonan menjadi dua bagian. Biarkan adonan yang satu, sedangkan adonan yang lain beri cokelat bubuk atau dengan cokelat pasta aduk hingga rata.
  3. Gilas adonan diatas talenan yang sudah dilapisi dengan plastik. Atau lebih mudah gials pakai gilingan tepung.
  4. Tumpuk adonan cokelat diatas adonan putih, lalu gulung hingga padat dan rapi. Biarkan agak keras.
  5. Setelah itu, iris melintang tipis tipis.
  6. Goreng dalam minyak yang banyak dan panas. Angkat dan biarkan dingin baru disajikan ataupun disimpan dalam wadah kedap udara.
untuk 600 gram, selamat mencoba membuat kue kuping gajah spesial renyah

Laporan Praktikum Grafika Komputer


LAPORAN 1
PENGENALAN GLUT
Disusun untuk memenuhi tugas matakuliah Praktikum Grafika Komputer yang dibimbing oleh Harits Ar Rasyid





  
Disusun Oleh :


Imilda Rima Kurniawati         110533430646
Ike Sella Kusumalasari           110533430631

PTI OFF E





UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN ELEKTRO
PRODI S1 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA 2011
Januari 2013



BAB I
PENGENALAN GLUT
A.    Tujuan
1.      Memahami GLUT
2.      Memahami instalasi dan dasar pemrograman GLUT
3.      Memahami dasar menampilkan windows GLUT

B.     Perangkat yang digunakan
1.      Visual C++ 2008
2.      PC
3.      Modul Bab 1 Pengenalan GLUT

C.     Dasar Teori
Sejarah OpenGL
Tahun 1980-an, mengembangkan perangkat lunak yang dapat berfungsi dengan berbagai hardware grafis adalah tantangan nyata. Pengembang perangkat lunak antarmuka dan kebiasaan menulis driver untuk setiap perangkat keras. Ini mahal dan mengakibatkan banyak duplikasi usaha.
Pada awal 1990-an, Silicon Graphics (SGI) adalah seorang pemimpin dalam grafis 3D untuk workstation. Mereka IRIS GL API dianggap keadaan seni dan menjadi standar industri de facto, membayangi terbuka berbasis standar PHIGS. Ini karena GL IRIS dianggap lebih mudah digunakan, dan karena itu mendukung modus langsung rendering. By contrast, Sebaliknya, PHIGS dianggap sulit untuk digunakan dan ketinggalan zaman dalam hal fungsionalitas.SGI’s pesaing (termasuk Sun Microsystems, Hewlett-Packard dan IBM) juga dapat membawa ke pasar 3D hardware, didukung oleh ekstensi yang dibuat pada PHIGS standar.
Hal ini pada gilirannya menyebabkan pangsa pasar SGI untuk melemahkan karena lebih banyak hardware grafis 3D pemasok memasuki pasar. Dalam upaya untuk mempengaruhi pasar, SGI memutuskan untuk mengubah IrisGL API menjadi standar terbuka. SGI menganggap bahwa IrisGL API itu sendiri tidak cocok untuk membuka karena masalah lisensi dan paten. Juga, IrisGL memiliki fungsi-fungsi API yang tidak relevan dengan grafis 3D. Sebagai contoh, termasuk windowing, keyboard dan mouse API, sebagian karena dikembangkan sebelum Sistem X Window dan Sun’s NEWS sistem dikembangkan. Selain itu, SGI memiliki sejumlah besar pelanggan perangkat lunak; dengan mengubah ke OpenGL API mereka berencana untuk mempertahankan pelanggan mereka terkunci ke SGI (dan IBM) hardware untuk beberapa tahun sementara pasar dukungan untuk OpenGL matang. Sementara itu, SGI akan terus berusaha untuk mempertahankan pelanggan mereka terikat pada hardware SGI dengan mengembangkan maju dan kepemilikan Iris Inventor dan Iris Performer pemrograman API.Akibatnya, SGI merilis standar OpenGL.
OpenGL adalah suatu library grafis standart yang digunakan untuk keperluan-keperluan pemrograman grafis. Sebenarnya ada banyak library pemrograman grafis disini selain openGL, misalnya DirectX.

Architecture dari OpenGL ada dua:
- OpenGL sebagai media
- OpenGL sebagai mesin aliran data.
Mengapa memakai openGL?? karena openGL ini bersifat Open-Source, multi-platform dan multi-languange. selain itu openGL mendukung semua bahasa pemrograman dan dapat bekerja di lingkungan Windows, Unix, SGI, Linux, freeBSD, dll.
Library dasar dari openGL adalah GLUT. GLUT disini ialah fasilitas library yang dapat dikembangkan.
Untuk sistem operasi Windows, library ini terdiri dari 3 file, yaitu :
- glut.h
- glut32.lib
- glut32.dll
lalu bagaimana instalasi GLUT pada Windows? Instalasi GLUT ini dilakukan setelah instalasi kita melakukan insatalasi Microsoft Visual C++.
- Copykan file glut.h ke dalam folder c:\Program Files\Microsoft Visual Studio\VC98\Include\GL
- Copykan file glut32.lib di dalam folder c:\Program Files\Microsoft Visual Studio\VC98\lib
- Copykan file glut32.dll di dalam folder c:\Windows\System32



D.    Praktikum
1.      Praktikum 1
a.       Script
#include <stdlib.h>
#include <glut.h>

void renderScene(void){
   /*....*/
}

void main(int argc, char **argv){
   glutInit(&argc, argv);
   /*....*/
   glutCreateWindow("Pemrograman Grafis GLUT");
   glutDisplayFunc(renderScene);
   glutMainLoop();
}




b.      Printscreen hasil




2.      Tugas Praktikum 2
a.       Script
#include<stdlib.h>
#include<glut.h>

void renderScene(void){
   /*....*/
}

void main (int argc, char **argv){
   glutInit(&argc, argv);
   glutInitDisplayMode(GLUT_DEPTH | GLUT_SINGLE |GLUT_RGBA);
   glutInitWindowPosition(100,100);
   glutInitWindowSize(320,320);

   glutCreateWindow("GLUT : Harist Ar Rosyid");
   glutDisplayFunc(renderScene);
   glutMainLoop();
}

b.      Printscreen hasil



3.      Tugas Praktikum 3
a.       Script
#include<stdlib.h>
#include<glut.h>

void renderScene(void){
   /*...*/
}
void main (int argc, char **argv){
   glutInit(&argc, argv);
   /* ...*/
   glutInitDisplayMode(GLUT_DEPTH|GLUT_SINGLE|GLUT_RGBA);
   glutInitWindowPosition(200,150);
   glutInitWindowSize(320,320);
  
   glutCreateWindow("GLUT : Harist Ar Rosyid");
   glutDisplayFunc(renderScene);
   glutMainLoop();
}

b.      PrintscreenHasil


4.      Tugas Praktikum 4
a.       Script
#include<gl/glut.h>

void renderScene(){ 
   glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT);
   glPointSize(5);
   glBegin(GL_POINTS);
         glVertex3f(0.0,0.0,0.0);//a
   glEnd();
   glFlush();
}
void main (int argc, char **argv){
   glutInit(&argc, argv);
   glutInitDisplayMode(GLUT_DEPTH | GLUT_SINGLE |GLUT_RGBA);
   glutInitWindowPosition(100,100);
   glutInitWindowSize(640,480);

   glutCreateWindow("GLUT : Shela-Imel");
   glutDisplayFunc(renderScene);

   glutMainLoop();
}

b.      PrintscreenHasil

5.      Tugas Praktikum 5
d.      Script
#include<gl/glut.h>

void renderScene(){ 
   glClear(GL_COLOR_BUFFER_BIT);
   glPointSize(5);
   glBegin(GL_POINTS);
         glVertex3f(0.0,0.0,0.0);//a
   glEnd();
   glFlush();
}
void main (int argc, char **argv){
   glutInit(&argc, argv);
   glutInitDisplayMode(GLUT_DEPTH | GLUT_SINGLE |GLUT_RGBA);
   glutInitWindowPosition(100,100);
   glutInitWindowSize(640,480);

   glutCreateWindow("GLUT : Shela-Imel");
   glutDisplayFunc(renderScene);

   glutMainLoop();
}

e.       PrintscreenHasil




KESIMPULAN
1.      GLUT adalah kependekan dari OpenGL Utility Toolkit, sebuah pemrograman berbasis API yang merupakan suatu library grafis standart yang digunakan untuk keperluan-keperluan pemrograman grafis
2.      Untuk sistem operasi Windows, library ini terdiri dari 3 file, yaitu :
- glut.h
- glut32.lib
- glut32.dll
3.      Window adalah bagian dari frame buffer yang harus di buat melalui pengkodean glutCreateWindow()